TRIKPOS.COM, PANGKALPINANG – Danrem 045/Gaya Brigjen TNI Safta Feryansyah, S.E., S.I.P., M.Han., turut hadir dalam penanaman pohon pada acara peluncuran Gugus Tugas Polri untuk mendukung ketahanan pangan. Kegiatan ini dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia melalui video konferensi (vicon) yang dipimpin oleh Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo dari Lapangan Ketahanan Pangan Bhayangkara Park Polda Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (20/11/2024).
Dalam sambutannya, Kapolri menekankan pentingnya kolaborasi seluruh pihak dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. “Mari kita bersama-sama mendukung program ketahanan pangan serta kegiatan makan bergizi yang akan diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia, mulai dari jajaran Polsek, Polres, hingga Polda,” ujar Kapolri.
Kapolri juga mengungkapkan rencana merekrut tenaga khusus (Bakomsus) dengan latar belakang pendidikan di bidang peternakan, pertanian, dan perikanan. Selain itu, Polri akan merekrut lulusan ahli gizi untuk memperkuat sektor manajerial yang diharapkan dapat menjadi pendorong kebijakan swasembada pangan, sejalan dengan program Presiden RI.
Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Drs. Hendro Pandowo, M.Si., menambahkan bahwa pihaknya telah membuka lahan seluas 30 hektare sebagai bagian dari program ketahanan pangan. “Lokasi program ini berada di Taman Bhayangkara Park dengan luas tiga hektare. Di sini, kami menanam berbagai jenis tanaman seperti durian, mangga, kelengkeng, alpukat, rambutan, matoa, dan jambu kristal. Selain itu, kami juga menanam tanaman tumpang sari seperti 1.000 batang cabai, 20 kg jagung, 1.000 batang semangka, kangkung, dan pokcoy, bekerja sama dengan kelompok tani setempat,” jelasnya.
Tak hanya berfokus pada ketahanan pangan, Kapolda juga memperkenalkan program Ketahanan Bumi untuk menanam satu juta pohon sebagai upaya mencegah kerusakan lingkungan di Kepulauan Bangka Belitung.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menjaga kelestarian lingkungan. Dengan keterlibatan berbagai pihak, langkah ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kepulauan Bangka Belitung. (#)
