Rapat Paripurna DPRD, Bahas Raperda Perubahan APBD Sumsel 2024

TRIKPOS.COM, PALEMBANG, 26 Agustus 2024 – Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Drs. H. Edward Candra, MH, turut hadir dalam Rapat Paripurna LXXXVIII Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumsel. Rapat ini membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024.

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Sumsel, Kartika Sandra Desi, diisi dengan penyampaian pandangan umum dari sembilan fraksi yang ada di DPRD. Setiap fraksi memberikan tanggapan dan masukan terkait rancangan perubahan APBD yang diajukan.

Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) melalui juru bicaranya, H. Juanda Hanafiah, S.H., M.M., menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Sumsel. “Pemerintah provinsi perlu lebih memperhatikan keseimbangan pembangunan, terutama di sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan. Dukungan terhadap para petani berupa bibit, pupuk, dan fasilitas lainnya harus diperkuat,” ujarnya.

Sementara itu, Fraksi Partai Nasdem melalui Sri Sutandi, memberikan apresiasi terhadap program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang digagas oleh pemerintah provinsi. “Ini adalah langkah positif yang kami harapkan dapat membantu meningkatkan pendapatan asli daerah. Kami juga menghimbau agar pengelolaan anggaran lebih efektif, efisien, dan akuntabel, serta mendorong pengembangan sumber pendapatan baru,” kata Sri Sutandi.

Setelah mendengarkan pandangan umum dari seluruh fraksi, Wakil Ketua DPRD Sumsel, Kartika Sandra Desi, memutuskan untuk menskors rapat hingga Rabu, 28 Agustus 2024. Pada hari itu, jawaban dan penjelasan dari Pemerintah Provinsi Sumsel atas pandangan fraksi-fraksi akan disampaikan dalam Rapat Paripurna lanjutan.

Rapat Paripurna ini menjadi salah satu langkah penting dalam proses pengesahan perubahan APBD Sumsel 2024, dengan fokus pada efisiensi dan pemerataan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Sumatera Selatan.