TRIKPOS.COM, PALEMBANG – Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Sumatera Selatan bekerja sama dengan Polda Sumsel menggelar acara silaturahmi dan dialog bersama insan media, Sabtu (23/11/2024). Acara ini bertujuan memperkuat sinergi media dalam menjaga stabilitas jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024.
Acara yang diadakan di Kafe Kopi Darat, Jakabaring, menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumsel, Andika Pratama Jaya, S.Sos., M.Si., Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel, Dra. Massuryati, serta Ketua Lembaga Studi Politik Indonesia (LSPI), Pandu.
Ketua Harian DPD AWPI Sumsel, Joni Antoni, didampingi Sekretaris Jenderal Muhammad Yamin, S.H., menegaskan pentingnya peran media dalam menjaga keamanan dan kedamaian Pemilukada.
“Kami sengaja mengundang para insan media untuk berdialog, karena media memiliki peran krusial dalam menyampaikan informasi yang objektif dan edukatif kepada masyarakat,” ujar Joni.
Ketua KPU Sumsel, Andika Pratama Jaya, mengimbau masyarakat untuk memastikan terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
“Caranya mudah, cukup ketik ‘cek DPT online’ di Google untuk memastikan status pemilih Anda. Syaratnya adalah warga negara Indonesia yang sudah menikah atau berusia di atas 17 tahun,” jelas Andika.
Komisioner Bawaslu Sumsel, Dra. Massuryati, mengingatkan bahwa masa tenang berlangsung pada 23-25 November 2024. Dalam masa ini, segala bentuk kampanye dilarang. “KPPS harus memastikan surat suara cukup dan terverifikasi. Jika ada surat suara yang tidak ditandatangani Ketua KPPS, maka surat suara tersebut dinyatakan tidak sah,” tegasnya.
Massuryati juga mengizinkan insan pers melakukan live streaming saat proses pencoblosan dan penghitungan suara, sesuai aturan undang- undang. “Nama-nama DPT dan gambar pasangan calon (paslon) harus terpampang di papan pengumuman untuk memudahkan masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini diakhiri dengan pembagian stiker bertuliskan “Mari Kita Jaga Pemilukada 2024 Aman, Damai, dan Tentram” sebagai bentuk komitmen bersama menjaga kondusivitas.
Dengan kolaborasi berbagai pihak, diharapkan Pemilukada 2024 dapat berlangsung tanpa konflik dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas. (#)