KAYUAGUNG, TRIKPOS com – BPJS Kesehatan terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan guna meningkatkan layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kali ini, koordinasi dilakukan dengan DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melalui audiensi yang berlangsung di ruang kerja Ketua DPRD OKI pada Rabu, 12 Februari 2025.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palembang, Edy Surlis, menyampaikan apresiasi atas dukungan DPRD OKI dan Pemerintah Kabupaten OKI dalam mencapai dan mempertahankan Universal Health Coverage (UHC). Ia juga mengapresiasi alokasi anggaran untuk peserta PBPU Pemda hingga Desember 2025.
“Kami terus berupaya meningkatkan mutu layanan agar masyarakat mendapatkan akses kesehatan yang lebih baik, mudah, cepat, dan setara di berbagai fasilitas kesehatan,” ujar Edy.
Sebagai bagian dari transformasi layanan, BPJS Kesehatan menghadirkan berbagai inovasi digital. Aplikasi Mobile JKN kini memiliki fitur telekonsultasi, skrining riwayat kesehatan, antrean online, serta i-Care JKN. Selain itu, layanan administrasi non-tatap muka seperti PANDAWA (08118165165), BPJS Kesehatan Care Center 165, dan Anjungan Mandiri JKN (Aman JKN) semakin mempermudah peserta dalam mengurus kepesertaan.
Per 1 Februari 2025, jumlah peserta JKN di Kabupaten OKI mencapai 755.041 jiwa atau 95,98% dari total penduduk. Ketua DPRD OKI, Farid Hadi Sasongko, mengapresiasi pencapaian tersebut dan menekankan pentingnya keberlanjutan program JKN bagi masyarakat.
“Cakupan kepesertaan JKN di OKI sangat luar biasa. Kesadaran pemerintah daerah dan masyarakat terhadap pentingnya kesehatan semakin meningkat. Berbagai inovasi BPJS Kesehatan juga memudahkan akses layanan kesehatan,” kata Farid.
Ia menegaskan bahwa DPRD OKI akan terus mendukung Program JKN demi kepentingan masyarakat. “Kolaborasi yang erat antara BPJS Kesehatan dan DPRD OKI diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah ini,” tandasnya. (Andi)