JAKARTA – Peneliti Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Pussainsa LAPAN) Andi Pangerang menjelaskan blue moon atau bulan biru adalah salah satu siklus musiman astronomis yang terjadi empat kali Bulan Purnama.
Fenomena blue moon tahun ini akan terjadi Minggu (22/8) malam sekitar pukul 19.00 WIB dan dapat dilihat di seluruh wilayah di Indonesia.
Bagi Anda yang ingin mengabadikan blue moon bisa menggunakan kamera profesional atau perangkat ponsel. Namun bila menggunakan smartphone, kendala utama adalah jarak. Yang kedua memotret di malam hari minim cahaya.
Degan kamera profesional memungkinkan Anda mengubah ISO atau tingkat sensitivitas, yang berarti dapat mengambil foto dalam situasi cahaya redup tanpa kehilangan kualitas gambar.
Kendati demikian tidak perlu khawatir, sebab ada beberapa trik bagi kamu yang hendak menghasilkan gambar blue moon yang baik dengan perangkat handphone.
Dilansir Eminetra (22/8), untuk mendapatkan hasil yang maksimal disarankan untuk menggunakan aplikasi kamera. Ini dilakukan karena aplikasi kamera dapat meningkatkan sensitivitas.
Selain itu disarankan untuk memastikan adanya tambahan objek lain seperti jembatan, pesawat, rumah atau menara gunung. Ini dilakukan agar gambar yang dihasilkan memiliki perspektif lain dari bulan dan membuat gambarnya semakin menarik.
Gunakan tripod untuk mengurangi guncangan pada ponsel ketika sedang mengambil gambar.