BEI dan OJK Gelar Edukasi Mahasiswa Bina Darma, Gen Z Siapkan Jadi Investor Masa Depan 

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK RI, Inarno Djajadi

PALEMBANG, TRIKPOS.com,(21 Juli 2025) — Guna meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan generasi muda, Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kuliah umum bertema “Kupas Tuntas Strategi Investasi Pasar Modal Ala Gen Z” di Universitas Bina Darma Palembang.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk membentuk generasi investor muda yang melek digital, kritis, dan mampu menjadi agen perubahan dalam membangun industri keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK RI, Inarno Djajadi, menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam membangun pasar modal nasional.

“Pasar modal bukan sekadar tempat jual beli saham, tapi sebuah ekosistem yang melibatkan regulator, pelaku industri, investor, akademisi, dan mahasiswa. Semua harus bersinergi agar tercipta pasar modal yang stabil, inklusif, dan berkelanjutan,” ujar Inarno dalam sambutannya.

Sementara itu, Wakil Rektor Universitas Bina Darma, Edi Surya Negara, menyambut positif kegiatan tersebut. Ia berharap kuliah umum ini menjadi momentum strategis untuk menanamkan semangat literasi keuangan sejak dini.

“Kolaborasi antara regulator dan perguruan tinggi seperti ini adalah bentuk nyata sinergi dalam mencetak generasi unggul yang adaptif dan siap berkontribusi bagi masyarakat,” kata Edi.

Kuliah umum ini menghadirkan Direktur Utama BEI, Iman Rachman, sebagai narasumber utama. Ia membawakan materi yang mengajak mahasiswa Gen Z untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pelaku aktif dalam pembangunan ekonomi nasional melalui investasi legal dan berizin.

Iman juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap tawaran investasi ilegal yang semakin marak menyasar generasi muda.

Melalui kegiatan ini, Gen Z di Sumsel diharapkan makin sadar akan pentingnya memahami fitur produk keuangan, hak dan kewajiban sebagai investor, serta risiko dan manfaat berinvestasi. Mereka juga diharapkan bisa menjadi perpanjangan tangan OJK sebagai duta literasi keuangan di lingkungan sekitar.  (Iwan- OJK)