Banyuasin Dorong Ketahanan Pangan, Kunci Percepatan Penurunan Stunting

Foto : forum lintas sektor yang digelar di Palembang, Kamis (28/8)

PALEMBANG, TRIKPOS.com — Pemerintah terus mempercepat upaya penurunan angka stunting melalui forum lintas sektor yang digelar di Palembang, Kamis (28/8). Kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian PPN/Bappenas dan menghadirkan Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Diah Lenggogeni.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Erwin Ibrahim, turut hadir dan memaparkan strategi daerahnya dalam menekan prevalensi stunting. Ia menegaskan, program ketahanan pangan menjadi kunci utama peningkatan gizi masyarakat.

“Kita melibatkan multi pihak, karena semua itu tidak bisa dilaksanakan sendiri. Semuanya harus berintegrasi dari hulu hingga hilir,” ujar Erwin.

Menurutnya, Pemkab Banyuasin telah mengintegrasikan 12 gerakan bersama masyarakat untuk memperkuat basis pangan sehat. Program tersebut meliputi gerakan tanam sayur, pengembangan obat rempah, hingga penguatan sektor perikanan rakyat.

Erwin juga menyoroti letak geografis Banyuasin yang berbatasan dengan sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Selatan. Kondisi tersebut, kata dia, berpengaruh terhadap angka prevalensi stunting di kawasan perbatasan.

Ia menilai, kolaborasi antar kabupaten dan dukungan koordinasi dari pemerintah provinsi menjadi faktor strategis untuk menekan potensi peningkatan kasus stunting.

“Perlu dilakukan secara lintas wilayah dengan dukungan kabupaten tetangga, tentunya ini memerlukan peran provinsi,” imbuhnya.

Forum lintas sektor ini diharapkan melahirkan kebijakan yang lebih terintegrasi sebagai landasan percepatan penurunan stunting di Sumatera Selatan. Pemerintah mendorong sinkronisasi program pusat dan daerah untuk menciptakan generasi sehat menuju Indonesia Emas 2045. (#)