Pemprov Sumsel Kucurkan Bonus Rp22 Miliar untuk Atlet dan Pelatih PEPARNAS

PALEMBANG, TRIKPOS.com — Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menyalurkan bonus sebesar lebih dari Rp22 miliar kepada para atlet dan pelatih kontingen Sumsel yang meraih prestasi di ajang Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVII Tahun 2024 di Solo, Jawa Tengah.

Penyerahan bonus dilakukan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, Drs. H. Edward Candra, M.H., mewakili Gubernur H. Herman Deru, di Graha Auditorium Bina Praja Pemprov Sumsel, Senin (13/10). Acara tersebut dihadiri oleh atlet, pelatih, official, serta jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel.

Edward menyebut penghargaan ini merupakan bentuk nyata komitmen Pemprov dalam mendukung kemajuan olahraga, khususnya bagi atlet disabilitas.

“Prestasi tidak datang tiba-tiba. Di balik setiap medali ada kerja keras, kedisiplinan, dan pengorbanan. Bonus ini bukan sekadar uang, tapi simbol apresiasi atas perjuangan luar biasa para atlet,” ujar Edward dalam sambutannya.

Ia menegaskan agar para penerima memanfaatkan bonus dengan bijak untuk pengembangan diri dan kesejahteraan keluarga. “Gunakan dengan cermat. Jadikan ini motivasi untuk terus berlatih dan berprestasi,” tambahnya.

Menurut laporan Kepala Dispora Sumsel Rudi Irawan, kontingen Sumsel pada PEPARNAS XVII 2024 terdiri dari 156 atlet, 48 pelatih, dan 57 official. Dari ajang tersebut, Sumsel berhasil membawa pulang 21 medali emas, 24 perak, dan 37 perunggu, menempatkan provinsi ini di posisi kesembilan nasional.

Adapun skema bonus yang diberikan meliputi Perorangan: Emas Rp350 juta, Perak Rp160 juta, Perunggu Rp100 juta, Beregu (2–3 orang): Emas Rp400 juta, Perak Rp180 juta, Perunggu Rp205 juta (untuk 4 orang atau lebih), Pelatih: Emas Rp115 juta, Perak Rp80 juta, Perunggu Rp60 juta.

Edward menambahkan bahwa proses penyaluran bonus akan dilakukan secara transparan dan akuntabel, bekerja sama dengan Dispora dan NPCI Sumsel, agar tepat sasaran tanpa menimbulkan keraguan.

“Pemprov akan terus menjaga tradisi penghargaan bagi insan olahraga berprestasi. Ini bukan akhir, melainkan langkah awal menuju prestasi yang lebih tinggi,” ujar Edward menutup sambutan.

Pemerintah Provinsi Sumsel berharap penghargaan tersebut menjadi suntikan semangat baru bagi atlet difabel untuk terus mengukir prestasi dan menginspirasi masyarakat melalui olahraga yang inklusif.