Sumsel Jadi Percontohan Digitalisasi Pendidikan Pancasila, BPIP Dorong Sinergi Daerah dan Pusat

PALEMBANG, TRIKPOS.com — Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memperkuat langkah menuju digitalisasi pendidikan karakter berbasis Pancasila. Upaya ini ditandai dengan audiensi antara Sekretaris Daerah Sumsel, Drs. H. Edward Candra, MH, dan Direktur Pengkajian Implementasi Pembinaan Ideologi Pancasila (PIP) BPIP, Irene Camelyn Sinaga, di Kantor Setda Sumsel, Selasa (14/10).

Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperluas penerapan Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila di sekolah-sekolah. Buku digital yang dikembangkan BPIP bersama Kemendikbudristek ini diharapkan menjadi panduan pembentukan karakter pelajar Indonesia yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila.

“Implementasi nilai-nilai Pancasila harus dimulai sejak usia dini. Kami di Sumsel terus menanamkan disiplin dan tanggung jawab melalui kegiatan pembinaan karakter seperti Retret Laskar Pandu Satria. Ini bagian dari strategi membangun SDM unggul yang berakhlak,” ujar Edward Candra.

Menurutnya, pendidikan karakter tidak boleh tertinggal di tengah derasnya arus digitalisasi dan globalisasi. Ia menilai, nilai moral dan kebangsaan menjadi benteng penting di era disrupsi informasi yang kian masif.

“Pengetahuan akademik harus diimbangi dengan pembentukan karakter. Tanpa itu, generasi muda mudah kehilangan jati diri,” tambahnya.

Sementara itu, Irene Camelyn Sinaga menyebutkan, BPIP kini fokus mempercepat penerapan BTU Pendidikan Pancasila di seluruh Indonesia. Ia menjelaskan, buku tersebut kini tersedia dalam versi digital melalui platform SIPLA (Sistem Pembelajaran Pancasila), yang memungkinkan guru dan siswa mengaksesnya tanpa harus menunggu distribusi cetak.

“Buku ini kami rancang agar mudah diakses dan sesuai dengan tantangan zaman. Tujuannya membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga berkarakter Pancasila,” kata Irene.

Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Hj. Mondyaboni, menambahkan, pihaknya siap mendukung implementasi tersebut dengan menyiapkan mekanisme distribusi dan sosialisasi hingga ke sekolah-sekolah di pelosok.
“Kami akan libatkan pengawas sekolah untuk memastikan semua satuan pendidikan memahami cara menggunakan platform SIPLA,” ujarnya.

Sinergi antara BPIP dan Pemprov Sumsel ini diharapkan menjadi model nasional dalam penerapan pendidikan Pancasila berbasis digital. Pemerintah daerah berkomitmen menjadikan Sumsel sebagai provinsi pelopor dalam penguatan karakter dan ideologi kebangsaan di era modern. (#)