# Perjalanan Akademik dan Dedikasi Menuju Profesionalisme Hukum
TRIKPOS com – Suasana lantai 5 Kampus Pascasarjana Magister Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang terasa berbeda hari itu. Ruangan yang biasanya menjadi tempat diskusi ilmiah, kini dipenuhi dengan harapan dan ketegangan dari para mahasiswa yang bersiap menghadapi ujian tesis. Bagi Adv. A. Rilo Budiman, Adv. Muhammad Axel F, M. Abyan Zhafran, dan Amin Rais, hari ini menjadi penentu perjalanan akademik mereka.
Setelah melewati tahapan panjang, mulai dari Seminar Proposal, Seminar Hasil Tesis, hingga Ujian Tesis, keempat anggota Tim SAKAHIRA Lawfirm akhirnya berhasil menyelesaikan studi mereka dan resmi menyandang gelar Magister Hukum (MH). Tak hanya lulus, mereka juga meraih hasil membanggakan dengan nilai A dan rata-rata IPK 3,8.
Pendidikan sebagai Pilar Kemajuan Profesional
Keputusan Tim SAKAHIRA Lawfirm untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang magister bukanlah sekadar formalitas, melainkan sebuah langkah strategis. Dalam era di mana regulasi hukum terus berkembang dan teknologi semakin berpengaruh dalam dunia profesional, pendidikan tinggi menjadi fondasi utama dalam meningkatkan kualitas pemikiran dan memperluas wawasan hukum.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah salah satu cara terbaik untuk mengasah pemikiran dan mengembangkan karir. Perubahan regulasi yang cepat menuntut kami untuk selalu beradaptasi dan memiliki pemahaman hukum yang lebih mendalam,” ujar Adv. A. Rilo Budiman.
Melalui program S2 ini, mereka tidak hanya mendalami teori hukum, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis dan inovatif. Diskusi di dalam kelas, seminar akademik, serta penelitian yang mereka lakukan telah membuka perspektif baru dalam memahami dinamika dunia hukum.
Dukungan dan Apresiasi dari Berbagai Pihak
Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari dukungan banyak pihak. Keluarga, teman sejawat, dan para dosen turut berperan dalam perjalanan akademik mereka. Secara khusus, Tim SAKAHIRA Lawfirm menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua Program Pascasarjana MH, Dr. Mulyadi Tanzili, SH, MH, dan Sekretaris Program, Dr. Abdul Latief, SH, MH, yang telah memberikan bimbingan serta fasilitas pendidikan yang kondusif.
Di luar itu, pencapaian mereka juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Wakil Wali Kota Palembang, Kk Prima Salam, SH, MM, serta para klien dan sahabat turut mengucapkan selamat melalui papan bunga yang menghiasi area kampus. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa pencapaian akademik bukan hanya kebanggaan pribadi, tetapi juga sebuah prestasi yang diapresiasi oleh lingkungan profesional dan masyarakat luas.
Bangku Kuliah: Lebih dari Sekadar Gelar
Selain memperkaya wawasan, dunia akademik juga menjadi tempat membangun jejaring yang lebih luas. Selama masa kuliah, mereka berinteraksi dengan berbagai profesi, mulai dari pengusaha, jaksa, polisi, hingga sesama advokat. Hal ini membuka peluang kerja sama dan kolaborasi yang dapat berdampak positif bagi perkembangan karir mereka di masa depan.
“Pendidikan formal memang penting, tetapi lebih dari itu, membangun relasi dan mengembangkan keterampilan yang tepat adalah kunci untuk meraih kesuksesan di dunia profesional,” ungkap Adv. Muhammad Axel F.
Meski telah menyelesaikan pendidikan S2, mereka menyadari bahwa proses belajar tidak berhenti di sini. Dunia terus berkembang, dan untuk tetap relevan, mereka berkomitmen untuk terus memperbarui pengetahuan melalui seminar, kursus, serta pengalaman di dunia praktik hukum.
“Kami ingin menjadikan semangat belajar sebagai bagian dari gaya hidup. Dengan terus belajar, kami tidak hanya meningkatkan kualitas diri, tetapi juga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat dan dunia hukum,” tambah M. Abyan Zhafran.
Kesuksesan ini menjadi bukti bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan yang tepat, seseorang dapat mencapai tujuan akademik dan profesionalnya. Tim SAKAHIRA Lawfirm telah menunjukkan bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan membawa manfaat bagi masa depan.
“Tetaplah bersemangat dan jangan pernah berhenti belajar, karena dengan ilmu, kita membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah.” (red)
