TRIKPOS.COM, PALEMBANG – Marijal alias Dang warga Jalan Panca Usaha, RT 11 Kecamatan Seberang Ulu Satu, Kota Palembang angkat bicara lantaran nama baiknya diduga telah di catut oleh oknum LSM dan oknum media online.
Marijal membantah, tudingan pemberitaan yang di duga telah menuduh mobil Grand max pengangkut BBM Ilegal itu miliknya, bahkan yang bersangkutan tidak senang rumahnya dicantumkan dalam pemberitaan tersebut, maka yang bersangkutan akan menempuh langkah hukum.
“Memang benar pemberitaan yang diterbitkan oleh oknum media online tersebut tanpa adanya konfirmasi, maka sudah jelas oknum wartawan yang di duga memberitakan tersebut telah melanggar UU Pers Nomor 40 tahun 1999 Tentang Kode Etik Jurnalistik,” katanya saat konferensi pers di hadapan awak media di Jalan Mayjen Sartubi Darwis Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati Kota Palembang, Minggu (18/06/2023).
Marijal merasa dirinya telah difitnah dan nama baik serta keluarganya telah di cemarkan oleh oknum tersebut.
“Saya atas nama pribadi dan keluarga merasa tidak senang dengan tuduhan dan dugaan pemberitaan di Media Online beberapa hari yang lalu yang telah mencatut nama baik saya” ungkapnya.
Dia menegaskan, mobil Grand Max yang mengangkut BBM ilegal yang tertangkap tersebut bukan miliknya dan dirinya tidak tahu menahu.
“Mobil yang dituduhkan itu bukan milik saya, dan saya memang tidak tahu menahu tetang mobil tersebut” ucapnya.
Dia juga merasa tidak senang rumahnya dimasukan didalam pemberitaan tersebut, karna menurutnya ini sudah menyangkut pribadi.
“Karna ini sudah mencemarkan nama baik saya dan keluarga, maka saya akan mengambil langkah hukum, saya juga tidak pernah dikonfirmasi oleh oknum wartawan yang di duga telah menerbitkan pemberitaan tersebut” ujarnya.
Dang juga menambahkan, dalam keseharian dirinya tidak mengelola BBM ilegal tersebut “Pekerjaan saya berkebun nanas dan jual beli sapi” pungkasnya.(WN)
