MUSI BANYUASIN – Tingginya kandungan gizi yang terdapat pada ikan mampu mengatasi masalah hambatan pertumbuhan (stunting) di beberapa daerah di Indonesia. Dinas Perikanan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) memberikan bantuan ikan segar terhadap ibu hamil dan Balita, di Desa Teluk Kijing 2 Kecamatan Lais, Muba, Selasa (13/7/21).
Kepala Dinas Perikanan Muba, Hendra Tris Tomy SSTP melalui Kabid Usaha Perikanan Tarmizi SE, mengatakan konsumsi ikan terhadap ibu hamil dan balita bertujuan untuk pencegahan dan penurunan balita Stunting. Melalui kegiatan Intervensi gizi dalam penurunan stunting diperlukan asumsi gizi yang cukup, karena kandungan gizi pada ikan sangat tinggi terutama 1.000 hari pertama kehidupan balita.
“Mengonsumsi ikan mampu atasi gizi buruk. Makanya kami akan terus mengajak masyarakat terus makan ikan, terutama daerah yang tingkat konsumsinya masih rendah. Ikan sangat baik gizinya, sehingga pencegahan stunting dengan mengkonsumsi ikan sangat baik,”kata Tarmizi.
Lanjutnya, terdapat ratusan balita dan ibu hamil yang mendapat bantuan. Khusus di Kecamatan Lais ada 63 balita dan 37 ibu hamil yang mendapatkan bantuan 6 kilogram untuk 1 bukan dan akan diteruskan selama 5 bukan. Adapun ikan yang diberikan yakni ikan patin, lele, san nila.
“Sebagaimana kita ketahui salah satu faktor terjadinya kondisi stunting karena kurangnya asupan makanan bergizi kepada ibu hamil dan balita. Dengan makan ikan dalam beragam bentuk olahan sangat membantu untuk mencegah stunting,”ungkapnya.
Kegiatan tersebut tidak terfokus pada satu kecamatan saja, sudah beberapa kecamatan yang dilakukan pembagian ikan. “Kita berharap konsumsi ikan masyarakat Kabupaten Muba khususnya dapat terus meningkat sehingga. Hal ini juga sejalan dengan program Ketua TP PKK Muba H Thia Yufada yang berkomitmen mengentaskan stunting di Muba,”tutupnya.
Sementara itu Camat Lais, Demoon Hardian Eka Suza SSTP, mendukung secara penuh kampanye makan ikan bagi ibu hamil dan balita dalam menekan dan mencegah stunting khususnya di Kecamatan Lais.
“Kita berharap dengan kegiatan ini Kecamatan Lais dapat menurunkan angka stunting. Apalagi saat ini masa pandemi yang mana konsumsi gizi seimbang sangat dibutuhkan tubuh untuk memperkuat daya tahan tubuh terlebih pada ibu hamil dan balita,”ungkapnya.