MUBA  

Pemkab Muba Perkuat Tata Kelola Arsip Digital Lewat Sosialisasi SIKN, JIKN, dan Aplikasi Srikandi

Foto : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Pemkab Muba menggelar sosialisasi Aplikasi

SEKAYU, TRIKPOS.com — Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) terus memperkuat sistem kearsipan digital di lingkungan pemerintahan. Melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Pemkab Muba menggelar sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN), Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN), formulir audit pengawasan kearsipan terbaru, legal material, pengelolaan arsip dinamis, serta aplikasi Srikandi.

Kegiatan yang berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting tersebut dipusatkan di Ruang Rapat Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Muba, Rabu (3/12/2025). Sosialisasi dibuka langsung oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Muba, dr. H. Azmi Dariusmansyah, MARS, dengan menghadirkan narasumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) serta Arsiparis Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) Kabupaten Muba.

Peserta kegiatan merupakan Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, arsiparis, serta pengelola arsip dari seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemkab Muba. Sosialisasi ini berlangsung selama dua hari, sejak 2 hingga 3 Desember 2025, dengan fokus penguatan pemahaman perangkat daerah terkait sistem kearsipan digital, penerapan regulasi, serta mekanisme audit kearsipan terbaru.

Azmi menegaskan bahwa peningkatan kualitas tata kelola arsip menjadi kebutuhan mendesak di era digital saat ini. Pemanfaatan teknologi kearsipan dinilai menjadi kunci dalam menciptakan sistem administrasi pemerintahan yang tertib dan akuntabel.

“Pemanfaatan aplikasi seperti SIKN, JIKN, dan Srikandi sangat penting untuk memastikan bahwa arsip pemerintah dikelola secara modern, aman, dan mudah diakses sesuai ketentuan. Kami ingin setiap perangkat daerah memiliki kemampuan yang sama dalam mengelola arsip secara profesional,” ujar Azmi.

Ia juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap regulasi terbaru di bidang kearsipan sebagai fondasi peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan.

“Kegiatan ini bukan hanya sebatas sosialisasi, tetapi merupakan langkah strategis untuk menyatukan persepsi dan memperkuat upaya bersama dalam mewujudkan tata kelola arsip yang tertib, akuntabel, dan berkelanjutan,” jelasnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan tersebut, Pemkab Muba berharap seluruh perangkat daerah mampu mengimplementasikan sistem kearsipan yang efektif, adaptif terhadap perkembangan teknologi, serta selaras dengan standar nasional. (#)