MUSI RAWAS, TRIKPOS.com | Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel Hj. Febrita Lustia HD, menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Musi Rawas dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Musi Rawas ke-82. Acara tersebut digelar di Gedung DPRD Kabupaten Musi Rawas, Selasa (29/4/2025) siang.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Herman Deru tidak hanya menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Bupati Musi Rawas, tetapi juga mengumumkan alokasi Bantuan Gubernur Bersifat Khusus (Bangubsus) senilai Rp50 miliar untuk mendukung pemerataan pembangunan di kabupaten tersebut pada tahun 2025.
Dalam sambutannya, Herman Deru mengapresiasi capaian Bupati Musi Rawas, Ratna Machmud, yang dinilai berhasil mengendalikan inflasi, meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan indikator pembangunan lainnya selama lima tahun kepemimpinannya.
Ia berharap sinergi antara Bupati Ratna Machmud dan Wakil Bupati Suprayitno, didukung DPRD serta seluruh elemen masyarakat, mampu mewujudkan pembangunan berkeadilan menuju Musi Rawas yang semakin maju, mandiri, bermartabat, dan berkelanjutan.
“Kita akan bantu minimal Rp50 miliar tahun ini lewat Bangubsus,” ujar Herman Deru kepada awak media usai acara.
Sebagai kepala daerah, Herman Deru menegaskan bahwa dirinya terus memantau kinerja para bupati dan wali kota di Sumsel. Ia menyebut Ratna Machmud sebagai salah satu kepala daerah dengan kepemimpinan yang hebat.
“Bangubsus yang diberikan ke Musi Rawas bukan semata karena kedekatan emosional, tapi karena prestasi nyata yang ditorehkan kabupaten ini. Maka dari itu, perhatian saya diberikan sesuai dengan capaian yang ada,” jelasnya.
Herman Deru juga menilai sinergi antara eksekutif dan legislatif di Musi Rawas berjalan baik, ditandai dengan komunikasi dan kekompakan dalam pembangunan.
Guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Gubernur juga mengingatkan pentingnya pengendalian inflasi, peningkatan kualitas SDM melalui akses pendidikan dan kesehatan, penciptaan lapangan kerja, serta pengembangan ekonomi kreatif.
Terkait efisiensi anggaran, Herman Deru meminta pemerintah daerah tidak khawatir. Menurutnya, efisiensi hanya diberlakukan terhadap anggaran yang kurang produktif dan tidak bermanfaat.
“Hari ini kita patut bersyukur atas berbagai prestasi yang diraih, sambil melakukan introspeksi terhadap hal-hal yang belum dicapai. Efisiensi bukan berarti memangkas anggaran secara membabi buta, tapi mengarahkan anggaran ke hal-hal yang benar-benar bermanfaat,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya pengelolaan anggaran secara bijak, dengan fokus pada program prioritas dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Ciptakan produk nyata dari setiap kegiatan, bukan sekadar mengejar realisasi anggaran. Saya sangat menghargai kepala daerah yang berani berinovasi dan berimprovisasi demi kemajuan daerahnya,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Musi Rawas Ratna Machmud menyampaikan bahwa masyarakat Musi Rawas patut berbangga atas berbagai pencapaian di usia kabupaten yang ke-82 tahun, seperti prestasi pengendalian inflasi terbaik tingkat nasional, predikat pelayanan publik prima, dan peningkatan IPM.
Ratna juga mengakui bahwa keberadaan Bangubsus sangat membantu percepatan pembangunan di Musi Rawas.
“Berkat Bangubsus, RSUD Kabupaten Musi Rawas kini berdiri megah dan mampu melayani lebih banyak masyarakat. Kami berharap dukungan dan bantuan Pemprov terus berlanjut demi mewujudkan visi-misi Musi Rawas Mantapkan,” ungkapnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Musi Rawas H. Suprayitno, S.H. beserta istri Marfuatun, mantan Wakil Bupati Musi Rawas periode 2004–2005 H. Ibnu Amin, Anggota DPRD Sumsel H. Toyeb Rakembang, S.Ag., Ir. H. Hendra Gunawan, S.H., M.M., jajaran Kepala OPD Pemprov Sumsel, Ketua DPRD Musi Rawas Firdaus, S.E., M.I.Kom., serta unsur Forkopimda Kabupaten Musi Rawas. (#)
