PALEMBANG, TRIKPOS.com | Musyawarah Olahraga Kota (MUSORKOT) KONI Kota Pagaralam resmi digelar di Kota Pagaralam pada Senin (28/4/2025).
Ketua Panitia Musorkot KONI Kota Pagaralam, Ganjar Surya, menjelaskan bahwa pelaksanaan MUSORKOT ini didasarkan pada AD/ART dan program kerja KONI Pagaralam periode 2021-2025, seiring dengan berakhirnya masa kepengurusan saat ini. “Musorkot ini diikuti oleh perwakilan Pengurus Cabang (Pengcab) olahraga se-Kota Pagaralam,” ujar Ganjar.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Sekretaris Umum KONI Kota Pagaralam, Sunarto, S.Pd., M.M., mewakili Ketua Umum KONI, disampaikan bahwa pelaksanaan Musorkot perlu segera dilakukan, mengingat masa kepengurusan periode 2021-2025 akan segera berakhir. Selain itu, sejumlah persoalan, terutama terkait anggaran dan kebutuhan pembinaan atlet, juga harus segera diselesaikan.
“Setelah melalui berbagai proses dan rapat koordinasi, Musorkot ini akhirnya dapat dilaksanakan. Masalah anggaran harus menjadi perhatian serius, sebab atlet membutuhkan gizi, transportasi, serta sarana dan prasarana olahraga yang memadai. Estafet tugas ini akan dilanjutkan oleh kepengurusan baru untuk meningkatkan prestasi olahraga Kota Pagaralam ke depan,” kata Sunarto.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Provinsi Sumatera Selatan, Tubagus Sulaiman, S.H., M.H., yang turut hadir, menuturkan bahwa saat ini KONI Sumsel tengah fokus membenahi organisasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, pasca pelantikan pengurus baru Desember 2024 lalu. Selain konsolidasi organisasi, persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Sumatera Selatan juga tengah menjadi prioritas.
“Dengan kondisi saat ini, amanah ini memang berat, tapi harus dijalani seoptimal mungkin, termasuk dalam menyiapkan diri menuju PON XXII tahun 2028 di Nusa Tenggara Barat. Kita harus menargetkan prestasi, memperbaiki manajemen organisasi, dan mengelola anggaran dengan benar demi pembinaan atlet dan kemajuan dunia olahraga di Sumatera Selatan. Ke depan, kita ingin Sumsel dikenal karena prestasinya, bukan karena konflik internal,” tegas Tubagus.
Wakil Wali Kota Pagaralam, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Dahnial Nasution, A.P., M.Si., mengharapkan agar kepengurusan baru KONI Kota Pagaralam dapat berinovasi untuk meningkatkan prestasi atlet, memperluas sumber anggaran, dan memperbaiki sarana serta prasarana olahraga.
Dahnial juga menekankan pentingnya penyusunan strategi khusus untuk cabang olahraga (cabor) tertentu yang memiliki potensi meraih prestasi di ajang olahraga, meskipun keterbatasan anggaran menjadi tantangan.
“Masalah keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi hambatan untuk maju. Kepengurusan baru harus lebih ramping dan efektif. Kami juga menegaskan bahwa atlet-atlet yang berlaga di PORPROV Sumatera Selatan harus benar-benar merupakan putra daerah Kota Pagaralam,” pungkasnya.
