Pemkot Palembang Bagikan Ribuan Seragam Gratis, Ratu Dewa Ringankan Beban Orang Tua Siswa

Wali Kota Palembang, Ratu Dewa

PALEMBANG, TRIKPOS.com – Mengawali tahun ajaran baru 2025/2026, Pemerintah Kota Palembang menunjukkan kepedulian nyata terhadap dunia pendidikan. Sebanyak 39.099 seragam sekolah gratis dibagikan secara serentak kepada siswa baru tingkat SD dan SMP negeri di seluruh kota, Senin (14/7/2025).

Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, turun langsung membagikan seragam di SD Negeri 200 Palembang, menandai dimulainya pendistribusian massal seragam tersebut. Di waktu bersamaan, Wakil Wali Kota Prima Salam melakukan pembagian di SMP Negeri 47, sementara Sekretaris Daerah Aprizal Hasyim menyapa siswa-siswa di SD Negeri 135.

“Di hari pertama sekolah ini, kami realisasikan komitmen kami untuk membantu para orang tua. Seragam gratis kami distribusikan bagi seluruh siswa baru SD dan SMP negeri di Kota Palembang,” ujar Ratu Dewa.

Program ini menyasar 19.077 siswa kelas 1 SD Negeri dan 19.392 siswa kelas 7 SMP Negeri, mencakup total 310 sekolah—terdiri dari 249 SD Negeri dan 61 SMP Negeri.

Seragam yang dibagikan di tahap awal berupa seragam nasional merah putih. Ratu Dewa menjelaskan, dalam waktu dekat akan menyusul seragam lainnya seperti seragam pramuka, yang diberikan bertahap melalui Dinas Pendidikan.

“Kami tidak ingin ini hanya seremoni. Pembagian akan dilakukan menyeluruh agar semua siswa mendapatkan hak yang sama,” tegasnya.

Langkah ini disambut antusias para orang tua. Reni (35 tahun), wali murid dari SDN 200 Palembang, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang dianggap sangat membantu di masa awal tahun ajaran.

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami, apalagi saat kebutuhan sekolah sedang tinggi. Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Wali Kota,” ucapnya haru.

Program ini dirancang tidak hanya sebagai bantuan material, tetapi sebagai bentuk dorongan moral agar anak-anak Palembang dapat memulai pendidikan dengan semangat yang sama, tanpa terhambat faktor ekonomi. Selain itu, program ini merupakan wujud dari upaya Pemkot mendorong pemerataan akses pendidikan, khususnya bagi keluarga dengan keterbatasan finansial.

Dengan gerakan ini, Wali Kota Ratu Dewa menegaskan kembali bahwa pendidikan yang adil dan merata adalah tanggung jawab bersama dan pemerintah hadir untuk memastikan tidak ada anak yang tertinggal sejak langkah pertama mereka di sekolah. (#)