PALEMBANG , TRIKPOS com – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Hj. Febrita Lustia Herman Deru, secara resmi membuka Kriya Sriwijaya Ramadhan Sale dan Operasi Pasar Ramadhan 2025 di Kriya Sriwijaya, Jalan Balap Sepeda, Palembang, Kamis (13/3/2025) pagi.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Perdagangan Sumsel guna membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan. Operasi pasar ini merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa yang telah berlangsung sejak 7 Maret lalu. Sementara itu, Kriya Sriwijaya Ramadhan Sale 2025 terselenggara berkat kolaborasi dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumsel.
Dukung UMKM dan Stabilitas Ekonomi
Feby Deru menyampaikan bahwa Kriya Sriwijaya Ramadhan Sale 2025 menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memasarkan dan memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas. Selain itu, kegiatan ini bertujuan meningkatkan apresiasi terhadap produk fashion dan kriya khas Sumsel.
“Kegiatan ini bukan sekadar agenda tahunan, tetapi merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan,” ujar Feby.
Ia juga menekankan bahwa acara ini menjadi ajang promosi bagi Kriya Sriwijaya sebagai pusat kerajinan dan kriya unggulan Sumsel. Produk-produk UMKM yang tergabung dalam Kriya Sriwijaya turut berpartisipasi dengan menawarkan berbagai diskon menarik selama bulan Ramadhan.
“Kami berharap kegiatan ini bisa membantu UMKM di Sumsel, khususnya di Kota Palembang, untuk terus berkembang,” tambahnya.
Feby pun mengapresiasi Dinas Perdagangan dan Dinas Perindustrian Sumsel atas upaya mereka dalam menyelenggarakan pasar Ramadhan ini. Ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan bijak.
“Belanjalah sesuai kebutuhan, jangan berlebihan, apalagi sampai menimbun bahan pokok. Mari kita dukung Sumsel Maju Terus untuk Semua,” tegasnya.
Kepala Dinas Perindustrian Sumsel, Neng Muhaiba, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk kriya dan fashion khas Sumsel dengan harga terjangkau, sekaligus meningkatkan pemasaran produk UMKM mitra Kriya Sriwijaya.
Selain itu, operasi pasar Ramadhan ini juga menjadi langkah strategis untuk menekan laju inflasi daerah dengan menjaga stabilitas harga bahan pokok.
“Kegiatan ini bertujuan meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama menjelang hari besar keagamaan, serta memastikan pasokan barang tetap lancar melalui kerja sama dengan berbagai pihak,” jelasnya.
Operasi pasar Ramadhan menawarkan berbagai produk dengan harga terjangkau, antara lain Produk kriya dan fashion Kriya Sriwijaya dengan diskon 10%-50%. Beras SPHP dari Bulog: Rp 60.000 per 5 kg. Minyak goreng Kita dari PT Indokarya Internusa: Rp 14.700 per liter. Telur ayam dari Toko Kepo Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel: Rp 26.000 per kg.
Kriya Sriwijaya Ramadhan Sale akan berlangsung selama 10 hari, mulai 13 hingga 22 Maret 2025. Sementara itu, operasi pasar Ramadhan hanya dilaksanakan sehari.
Acara ini turut dihadiri oleh Asisten II Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Sumsel, Basyaruddin Akhmad, serta para Kepala OPD Sumsel, Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, dan perwakilan BUMN/BUMD.