Panen Raya Padi IP 200, Banyuasin Tegaskan Posisi sebagai Lumbung Pangan Nasional

Foto : Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian hadiri panen Padi

BANYUASIN, TRIKPOS.com – Petani Desa Upang Jaya, Kecamatan Muara Telang, Kabupaten Banyuasin, kembali menunjukkan peran vital mereka dalam menjaga ketahanan pangan lewat Panen Raya Padi IP 200, Rabu (11/6/2025). Acara ini tak hanya menjadi tradisi, tetapi juga bukti komitmen Banyuasin sebagai salah satu sentra produksi gabah terbesar di Indonesia.

Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, hadir dan melakukan panen simbolis di lahan seluas satu hektare. Ia didampingi Kepala Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Pasca Panen (BRMP) Dr. Zainal Abidin, Wakil Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan, serta unsur Forkopimda dan pemerintah desa.

“Dengan capaian IP 200 dan target IP 300 ke depan, kami optimis Banyuasin akan semakin kokoh sebagai lumbung pangan Sumatera Selatan dan nasional,” ujar Netta.

Pemkab Banyuasin tahun ini menargetkan perluasan tanam padi hingga 238.543 hektare. Target ambisius ini membutuhkan sinergi antara pemerintah, penyuluh, dan petani sebagai garda terdepan produksi pangan.

Irian Setiawan mengingatkan petani untuk disiplin memanfaatkan alat dan bantuan pertanian. “Gunakan sesuai peruntukannya. Jika ada kendala, segera koordinasikan,” pesannya.

Sementara itu, Dr. Zainal Abidin menilai Banyuasin memiliki potensi besar mendukung ketahanan pangan nasional. “Hampir 20 ribu hektare lahan produktif tahun ini dikelola optimal,” ungkapnya.

Panen raya ini merupakan bagian dari program prioritas Banyuasin untuk memperkuat ekonomi berbasis pertanian, sejalan dengan visi Banyuasin Prima yang fokus meningkatkan kesejahteraan petani secara berkelanjutan.