MURATARA, TRIKPOS.com – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru menegaskan peran strategis Pos Bantuan Hukum (Posbankum) sebagai sarana literasi hukum bagi masyarakat. Penegasan ini disampaikan saat meninjau Posbankum di Desa Air Bening, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Minggu (24/8/2025).
Herman Deru menyebut pembentukan Posbankum bukan sekadar formalitas, melainkan wadah edukasi agar masyarakat memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara.
“Sejak awal saya ingatkan pentingnya sosialisasi sadar hukum. Pengetahuan hak dasar dan kewajiban itu kunci untuk mencegah persoalan hukum,” ujar Herman Deru.
Ia mengungkapkan, Sumsel menjadi provinsi pertama di Indonesia yang diakui Kementerian Hukum dan HAM karena berhasil membentuk Posbankum di seluruh desa dan kelurahan. Totalnya mencapai 3.258 titik.
“Setiap desa sudah memiliki Posbankum, lengkap dengan tenaga paralegal atau pengacara desa. Ini langkah nyata mewujudkan masyarakat sadar hukum,” tegasnya.
Gubernur meminta para kepala desa memastikan Posbankum berfungsi optimal. Sosialisasi keberadaan layanan ini harus gencar dilakukan agar masyarakat mengetahui manfaatnya.
“Bu Kades dan Pak Kades harus mengoptimalkan kinerja Posbankum supaya masyarakat mengenal dan memanfaatkannya,” jelasnya.
Herman Deru menekankan, Posbankum tidak boleh sekadar menjadi papan nama. Layanan ini harus berpihak pada kelompok lemah yang kesulitan mengakses keadilan.
“Posbankum harus menjadi pelindung bagi masyarakat. Jangan sampai mereka bingung ke mana harus mengadu ketika ada masalah hukum,” katanya.
Sebagai bentuk apresiasi, Pemprov Sumsel menyiapkan 10 kepala desa untuk mengikuti lomba tingkat nasional sebagai juru damai dalam penyelesaian masalah hukum.
“Ini bukti desa tidak hanya berperan dalam pembangunan, tetapi juga menjaga ketertiban dan keadilan,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Muratara dan jajaran yang telah mendukung penuh pembentukan Posbankum hingga tingkat desa.
“Posbankum ini sudah ada. Tinggal bagaimana kita mengaktifkannya agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Herman Deru. (#)
