TRIKPOS.COM, PALEMBANG – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi, S.H., M.S.E., mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan berbagai pihak yang berhasil mengantarkan Sumsel meraih apresiasi dari Presiden RI, Prabowo Subianto, terkait program pengendalian inflasi.
“Ini adalah hasil kerja bersama. Berkat sinergi kita, program pengendalian inflasi di Sumsel mendapat apresiasi langsung dari Presiden,” ujar Elen dalam acara Evaluasi dan Apresiasi Program Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Daerah Provinsi Sumsel di Ballroom Kantor OJK Regional 7 Sumbagsel, Rabu (18/12/2024) malam.
Elen menegaskan, Sumsel memiliki potensi ekonomi yang besar. Ia mengajak semua pihak untuk terus bersinergi dalam memanfaatkan potensi tersebut demi kesejahteraan masyarakat.
“Kita punya peluang besar. Jika dikelola dengan baik, saya yakin ekonomi Sumsel akan tumbuh lebih baik. Terima kasih atas semua dukungan selama ini,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Elen juga mengapresiasi peluncuran buku Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal, yang berfokus pada pencegahan pinjaman online (pinjol) dan judi daring. Menurutnya, upaya OJK dalam pencegahan aktivitas keuangan ilegal perlu mendapat dukungan semua pihak.
“Kami menyambut baik peluncuran buku ini. Semoga langkah ini terus memperkuat perlindungan masyarakat dari aktivitas keuangan ilegal,” ujar Elen.
Kepala Kantor OJK Regional 7 Sumbagsel, Arifin Susanto, turut menyoroti potensi besar Sumsel, khususnya dalam sektor kopi. Sumsel dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia.
“Kami telah berinisiatif bersama dinas terkait untuk merancang ekspor kopi ke Malaysia dan Australia. Program ini sejalan dengan visi Pj Gubernur untuk memaksimalkan potensi ekonomi Sumsel,” ungkap Arifin.
Dalam acara tersebut, penghargaan juga diberikan kepada berbagai instansi yang berkontribusi dalam pengembangan ekonomi dan keuangan daerah. Beberapa penerima apresiasi di antaranya adalah Biro Perekonomian Provinsi Sumsel, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perindustrian, Dinas Perdagangan, dan Dinas Perkebunan Sumsel.
Acara ini sekaligus menjadi momentum peluncuran Buku Saku Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal sebagai langkah edukasi masyarakat dalam mencegah aktivitas keuangan ilegal.
Dengan kolaborasi yang semakin kuat antara pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat, Sumsel optimistis dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (#)
