Pemprov  dan   BPS Sinergi Wujudkan Sumsel Maju Untuk Semua

PALEMBANG – Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumatera Selatan  (Sumsel), H. Akhmad Najib, membuka sosialisasi tabel input output 2016 Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2021, secara virtual di Command Center Kantor, Jumat (27/8) pagi.

Dalam arahannya, “Sinergi Sektor Ekonomi Dalam Pembangunan Wilayah”. Akhmad Najib mengatakan, sinergi merupakan alternatif pembangunan antar daerah yang paling menguntungkan dalam era otonomi daerah.

“Kita telah mengadakan kesepakatan antar Gubernur se-Sumatera awal tahun 2020 lalu dengan ruang lingkup infrastruktur, pertanian, perdagangan, kelautan, dan perikanan, kehutanan serta pariwisata,” terangnya.

Selain itu, ungkapnya, Pemprov Sumsel juga  telah melakukan kerjasama dengan Provinsi Jawa Timur dalam bidang misi dagang dan investasi provinsi Jatim di Sumsel.

“Tabel input output tentu akan menjadi alat yang efektif untuk analisis dan proyeksi perekonomian dalam suatu perencanaan pembangunan. Ini akan memberikan keuntungan dalam proses produksi,” ujarnya.

Tak hanya itu, lanjut Akhmad Najib,  tabel input output akan memberikan manfaat untuk kegiatan perencanaan pembangunan maupun analisis. Dimana analisis ini dapat digunakan sebagai alat untuk perencanaan ekonomi.

“Melalui sosialisasi ini diharapkan kita dapat menentukan sektor yang strategis, menghitung kebutuhan tenaga kerja dan modal dalam perencanaan pembangunan ekonomi Sumsel kedepan,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel,  Ir. Zulkipli, M.Si  mengatakan, sosialisasi tabel input output Provinsi Sumsel ini bertujuan untuk mendukung berbagai program pembangunan yang ada  provinsi ini.

“Tema yang kita angkat sinergi sektor ekonomi dalam pembangunan kewilayahan. Dengan sinergi akan memberikan manfaat yang baik dalam sektor pembangunan Sumatera Selatan,” imbuhnya.

Tak hanya itu, BPS Sumsel lanjutnya   turut memberikan kontribusi melalui skema sinergi antar BPS dan Pemerintah Provinsi Sumsel.

“BPS siap bersinergi dalam membangun Sumsel Maju untuk Semua,” tegasnya.

Turut hadir secara virtual Deputi Bidang Statistik Produksi Badan Pusat Statistik Pusat RI, M Habibullah, Pimpinan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Sumsel, Hari Widodo dan Guru Besar Ekonomi Fakultas Ekonomi Unsri, Prof Dr Bernadeta Robiani, M.Sc.

 

a64e9001-72f3-4c2d-93ce-66e0c9bd650f