HUKUM  

Buntut Video Viral di Medsos, Feriyansah Minta Maaf

TRIKPOS.COM, PALEMBANG – Klarifikasi kesalahpahaman dalam sebuah Video yang sempat viral di media Sosial Facebook Forlet Forum Lintas Etnis .

Seperti diketahui buntut video viral di akun media sosial facebook tersebut, keduanya sempat saling lapor ke Polda Sumatera Selatan dan Pomdan II Sriwijaya.

Feriyansah warga Jl. KH. Sulaiman RT. 018 /004 Kedondong Raya Kabupaten Banyuasin III dan mencatut jawaban Wakil Bupati Banyuasin dan menimbulkan asumsi liar multi tafsir, polemik dikalangan masyarakat, pada akhirnya meminta maaf.

Dalam pernyataan permohonan maaf yang dibacakan di ruang Tim Intel Korem O44/ GAPO, Feri yansah menyatakan permohonan maafnya yang sebesar-besarnya kepada Instansi TNI-AD.

“Khususnya Serka M.Riansyah Anggota Tim Intel Korem/GAPO atas kesalahpahaman dan ke khilaf yang tidak berhati-hati dalam bertindak dan memviralkan kejadian permasalahan lahan tanah di desa Mukut, Kecamatan Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin, pada tanggal 10 Mei 2021, sekira pukul 14:10 wib,” kata Feri yansah, Rabu (23/03).

“Saya juga tidak memiliki tanah di desa Mukut sama seperti Serka M.Riansyah dan saya juga meminta maaf kepada Wakil Bupati Banyuasin, karena telah melibatkan namanya melalui tulisan viral yang saya unggah akun facebook Porlet Perum Lintas Etnis,” terang Feri yansah.

Diungkap Feri yansah tidak mengulangi perbuatan yang mencemarkan nama baik TNI-AD khususnya instansi KOREM 044/GAPO.

“Selaku ketua organisasi ,Saya mendapat laporan yang salah, Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” ucap Feriyansah.

Sementara itu Serka M. Riansyah menyampaikan tentang kejadian tersebut merupakan sebagai tugas dan fungsi sebagai anggota Intel TNI-AD yang diundang untuk memonitor situasi wilayah ia bertugas.

“Sesuai tugas pokok saya di Kabupaten Banyuasin bertugas sebagai Intel Korem yang melaksanakan kegiatan monitoring wilayah yang berhubungan dengan IPOLEKSOSBUDHANKAM. Jadi untuk tuduhan yang viral di media sosial tersebut tidak benar,” kata Serka M.Riansyah.

“Dan klarifikasi kesediaan permohonan maaf yang disampaikan saudara Ferinyansah di Kantor Tim Intel Korem 044/GAPO ini merupakan jawaban dari mis komunikasi dan kesalahpahaman yang terjadi selama ini. Saya juga terbuka menerima etikad baik yang disampaikan Feriyansah,” pungkasnya. (RZ)

Penulis: RizalEditor: Iwan bae

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *