LAHAT | Cafe berkedok panti pijat berlokasi Desa Kota Raya ,Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat dirazia tim gabungan Polres Lahat dan Sat Pol-PP , Selasa (17/08) malam.
Panti pijat yang disalah gunakan sebagai cafe tersebut membuat warga sekitar resah, Sehingga Kasat Samapta Polres Lahat AKP Afrianto,SH bersama tim bergerak ke lokasi sekira pukul 00:45.
Setelah di lokasi, tim dikejutkan dengan berhamburan pengunjung tidak menerapkan protokol kesehatan dan ada juga pengunjung yang sudah setengah sadar akibat meminum minuman beralkohol sehingga petugas merasa kewalahan mengamankan lokasi tersebut.
Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono,S.IK melalui Kasat Samapta AKP Afrianto,SH menyampaikan bahwa pihaknya melakukan razia di panti pijat tersebut lantaran sudah dialih fungsikan sebagai sebuah cafe.
Setelah apel di Polres Lahat, pihaknya langsung berangkat menuju lokasi, sesampainya di lokasi tim melakukan pembubaran serta memasang garis police line di lokasi.
“Ini dilakukan karena panti pijat tersebut tidak memiliki izin, sehingga kami mendapatkan perintah dari Kapolres untuk mengantisipasi kerumunan disaat Pandemi ini. Serta mengantisipasi maraknya cafe yang mengakibatkan perkelahian,” jelas AKP Afrianto.
Tim menemukan masyarakat di lokasi sedang berkerumun dan tidak memakai masker, diperkirakan nya ada 100 orang. Karena kondisi di lokasi tidak kondusif, akhirnya menyuruh masyarakat bubar dan mengamankan beberapa minuman keras.
“Setelah masyarakat bubar, kita menutup lokasi tersebut dan memasang garis police line agar nantinya tidak beroperasi lagi dan mengamankan pemilik serta karyawan cafe tersebut,” pungkasnya.
