PALEMBANG, TRIKPOS com – Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Hj Febrita Lustia Herman Deru membuka Operasi Pasar Ramadhan 2025 di halaman Dinas Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (7/3/2025).
Operasi Pasar Ramadhan 2025 ini diadakan oleh Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel yang telah dilakukan rutin setiap tahun. Ada beberapa tempat yang menjadi titik Operasi Pasar ini yaitu; pembukaan di Halaman Kantor Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel, selain itu pada tanggal 11 Maret di Pasar Alang-alang Lebar, 18 Maret di Pasar Talang Betutu, kemudian 21 Maret di wilayah Kenten, dan 25 Maret di Kantor Gubernur Sumsel. Terakhir penutupan akan dilaksanakan kembali di halaman Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel.
Dalam kesempatan itu Feby mengatakan kegiatan ini adalah sarana untuk membantu masyarakat sehingga masyarakat dapat lebih mudah pemenuhan bahan pokok sehari-hari selama bulan Ramadhan.
“Kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat di dalam pemenuhan kehidupan sehari-hari, salah satunya di bulan Ramadhan, banyak ibu-ibu yang ingin membuat kue,” kata Feby.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel, Henny Yulianti mengatakan secara lengkap mengenai kegiatan Operasi Pasar Ramadhan 2025.
Kegiatan operasi pasar murah ini memiliki beberapa tujuan yaitu; menekan laju inflasi daerah dengan memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan tidak mengalami lonjakan yang signifikan. Kedua, meringankan beban ekonomi masyarakat terutama menjelang hari besar keagamaan, ketiga memastikan ketersediaan bahan pokok dengan menjalin kerjasama antar pemerintah dengan distributor dan pengusaha agar pasokan barang tetap lancar, serta membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk terlibat dalam sistem perdagangan daerah.
Selain itu, Henny juga menyebutkan produk apa saja yang dijual dalam Operasi Pasar Ramadhan 2025.
“Barang yang tersedia di Operasi Pasar Ramadhan 2025 ini beragam seperti beras Bulog SPHP, Minyak goreng, telur ayam, tepung terigu, gula pasir, cabai, bawang merah, bawang putih, daging ayam dan daging sapi. Selain itu juga ada minuman kesehatan, sayur mayur dan buah-buahan,” jelas Henny.
Ia juga menambahkan bahwa tidak hanya bahan pangan yang tersedia, namun juga ada beberapa beberapa kerajinan seperti tas dan baju yang merupakan hasil dari produk UMKM di Sumsel.
Selain dihadiri oleh Ketua TP PKK, kegiatan ini juga dihadiri Wakil Ketua TP PKK Sumsel Hj Lidyawati, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sumsel Desy Edward Candra, Perwakilan Polda Sumsel, Pimpinan Bulog Wilayah Sumsel serta organisasi lainnya. (#)