PALEMBANG, TRIKPOS.com — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Sumatera Selatan mulai memanaskan mesin politik lebih awal menjelang Pemilu 2029. Melalui Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), Perindo Sumsel memfokuskan agenda pada penguatan struktur organisasi, peningkatan kualitas kader, serta adaptasi modernisasi partai berbasis digital.
Rakerwil yang digelar selama dua hari, 28–29 Desember 2025 di Hotel Novotel Palembang, dibuka langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru dan dihadiri Sekretaris Jenderal DPP Perindo Feri Kurnia Rizkiyansyah. Kegiatan ini melibatkan seluruh pengurus dari 17 DPD Perindo kabupaten/kota se-Sumatera Selatan, kader partai, serta anggota DPRD dari Partai Perindo.
Sekretaris DPW Perindo Sumsel, Candra Wahyudi, dalam laporannya menegaskan bahwa kekompakan internal menjadi fondasi utama dalam memperkuat struktur partai di tengah berbagai tantangan politik yang ada.
“Kekompakan ini Alhamdulillah masih terjaga. Walaupun tantangan dan hambatan tentu ada, kami optimistis Perindo Sumsel akan terus tumbuh dan menjadi partai yang besar. Rakerwil ini menjadi ruang untuk menghimpun gagasan dan membangun semangat baru,” ujarnya.
Ketua DPW Perindo Sumsel, Andi Asmara, menyebut Rakerwil sebagai momentum evaluasi sekaligus penyusunan strategi pemenangan Pemilu 2029. Menurutnya, pengalaman Perindo yang telah dua kali mengikuti pemilu menjadi modal penting dalam memperkuat langkah ke depan.
“Perindo saat ini telah memiliki wakil rakyat di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi di seluruh Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa partai kita terus bertumbuh. Rakerwil ini kita jadikan forum untuk menguatkan kader dan menyatukan strategi menuju kemenangan pemilu,” tegas Andi.
Ia juga menyoroti pentingnya modernisasi partai, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia yang adaptif terhadap transformasi digital.
“Modernisasi bukan sekadar slogan. Semua sudah serba digital, sehingga peningkatan kapasitas SDM kader menjadi keharusan. Inilah wujud semangat baru Perindo dalam membangun Indonesia yang lebih sejahtera dan maju,” tambahnya.
Sementara itu, Sekjen DPP Perindo Feri Kurnia Rizkiyansyah menilai Rakerwil DPW Perindo Sumsel sebagai langkah strategis dalam konsolidasi nasional partai. Ia mengapresiasi pelaksanaan Rakerwil di penghujung tahun sebagai bentuk komitmen memperkuat kesiapan partai menghadapi agenda politik ke depan.
“Forum Rakerwil sangat penting untuk mengonsolidasikan kekuatan partai, memperkuat barisan, dan menyiapkan kerja-kerja nyata yang akan dilakukan pada 2026 dan tahun-tahun berikutnya. DPW Sumsel menjadi contoh yang baik,” ujar Feri.
Ia menekankan bahwa penguatan kelembagaan hingga tingkat paling bawah harus berdampak langsung bagi masyarakat. “Tujuan utama kita adalah memastikan aktivitas kader Perindo benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Partai harus hadir dan berkontribusi nyata dalam proses pembangunan,” tandasnya.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, selaku pembina partai politik di daerah, berharap Partai Perindo dapat berperan aktif dalam mengawal kebijakan pemerintah daerah. Ia juga mengingatkan pentingnya fungsi kontrol partai politik agar setiap kebijakan tetap berpihak pada kepentingan rakyat.
“Semua partai adalah mitra pemerintah. Tidak ada anak tiri, semuanya anak emas. Saya berharap Perindo turut memberikan masukan dan kritik konstruktif terhadap kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat,” kata Herman Deru.
Ia juga menyinggung proyek strategis pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat yang saat ini tengah didorong Pemprov Sumsel, seraya berharap Perindo ikut berperan dalam menyosialisasikan dan mengawal program tersebut.
