Kodam II/Sriwijaya Buka TMMD ke-121 Serentak di 5 Kabupaten/Kota di Wilayah Sumbagsel

TRIKPOS.COM, LAMPUNG| Kodam II/Sriwijaya memulai Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 TA 2024 secara serentak di lima kabupaten/kota di wilayah Sumbagsel, yaitu Sumsel, Lampung, Jambi, Bengkulu, dan Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Pelaksanaan program ini ditandai dengan upacara pembukaan pada Rabu (24/07/2024) yang dipimpin oleh pejabat pemerintah daerah masing-masing.

Kegiatan upacara pembukaan TMMD di setiap wilayah dihadiri oleh unsur Forkopimda, dinas/instansi, pejabat TNI/Polri, ormas, tokoh agama, tokoh masyarakat, perusahaan swasta/BUMD/BUMN, dan komponen masyarakat lainnya. Peserta upacara melibatkan personel dari TNI, Polri, dinas/instansi terkait, dan masyarakat setempat.

Kapendam II/Swj Kolonel Inf Drs. Paiman, M.I.P., menjelaskan bahwa lima wilayah kabupaten/kota yang menjadi lokasi kegiatan TMMD ke-121 adalah Kodim 0415/Jambi (Prov. Jambi), Kodim 0409/Rejang Lebong (Prov. Bengkulu), Kodim 0413/Bangka (Kep. Babel), Kodim 0430/Banyuasin (Sumsel), dan Kodim 0424/Tanggamus (Prov. Lampung).

“Masing-masing Kodim membentuk Satgas TMMD yang terdiri dari 150 personel yang akan tinggal di rumah-rumah masyarakat,” terang Paiman.

Sasaran TMMD meliputi sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lainnya yang dibutuhkan masyarakat di daerah. Pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan roda perekonomian daerah serta membuka isolasi antar desa atau daerah terpencil. Kegiatan tersebut meliputi pembuatan dan pengerasan jalan, pembuatan jembatan, gorong-gorong, rehabilitasi sarana ibadah, sekolah, pembuatan saluran air bersih, dan fasilitas umum lainnya.

Sasaran non-fisik antara lain penyuluhan, pelayanan kesehatan, donor darah, sunatan massal, pembagian sembako, dan berbagai kegiatan non-fisik lainnya. Program ini juga melibatkan sasaran tambahan seperti rehabilitasi rumah tidak layak huni (RLTH), pemberian bantuan nutrisi bagi keluarga berisiko stunting, ketahanan pangan, penanaman pohon, dan TNI Manunggal Air untuk pembuatan sumur bor.

Program TMMD ini merupakan operasi bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama kementerian terkait, pemerintah daerah, serta komponen masyarakat. Tujuannya adalah untuk mendukung percepatan pembangunan di wilayah.

“Demi keberhasilan TMMD ini, partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat sangat diharapkan, khususnya masyarakat yang wilayahnya dijadikan obyek TMMD, agar seluruh sasaran program TMMD baik fisik maupun non-fisik dapat diselesaikan dengan baik dan hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat,” harap Kapendam.

Tema TMMD ke-121 TA 2024 adalah “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah.” Program ini dilaksanakan selama 30 hari, mulai dari 24 Juli hingga 22 Agustus 2024, dengan 50 lokasi yang tersebar di 50 kabupaten/kota, 56 kecamatan, dan 83 desa di seluruh Indonesia.

a64e9001-72f3-4c2d-93ce-66e0c9bd650f