Warga Ogan Baru, Kertapati Mengeluh Tinggal di Gubuk Berdinding Terpal Plastik Tak Satupun Bantuan Pemerintah Diterima

Rumah Imam, warga Sungai Baung, RT 50 RW 09 Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Senin (29/1/2024)

TRIKPOS.COM, PALEMBANG | Pemerintah pusat terus gencar memberikan bantuan kepada masyarakat miskin kurang mampu di Indonesia. Namun disayangkan program bantuan yang di tunggu masyarakat itu belum merata di nikmati masyarakat bawah.

Salah satunya, Imam, warga Sungai Baung, RT 50 RW 09 Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang, Sumatera Selatan. Dirinya dan keluarga mengeluh karena tak satupun bantuan pemerintah di terima.

Imam kelahiran Olak Petangisan, Kabupaten Ogan ilir ini sudah 13 tahun berdomisili bertempat tinggal di gubuk berdinding terpal plastik, penghasilan hanya cukup untuk makan sehari hari bersama keluarga.

Ketua RT setempat sudah beberapa kali mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah, tapi sampai dengan saat bantuan tersebut tak kunjung didapatkan oleh keluarga miskin ini.

Saat dikonfirmasi awak media trikpos.com, Imam mengatakan, dirinya bersama keluarganya belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah.

“Kalau pengajuan sudah seringkali diajukan, mereka datang survei dan mengambil poto kondisi rumah, tapi selalu gagal, bantuan pemerintah yang diharapkan tak kunjung datang,” kata Iman, Minggu (28/01/2024).

Lanjut Imam, rumahnya yang berdinding terpal tersebut dihuni dua keluarga. Dan selama 13 tahun diam di sana dan tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik itu pusat, provinsi maupun Kota Palembang.

“Dari dulu kami sangat mengharapkan sekali bantuan dari pemerintah, karna kalau hari hujan bercampur angin, kami sangat khawatir, sebab dinding rumah kami yang hanya terpal plastik ini, sering terbuka karna ditiup angin,” keluh Imam.

Ditempat sama Mahmud, selaku Ketua Rt 50 Rw 09 Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati menyampaikan, sudah sering kali mengajukan rumah warganya ini tapi tak kunjung terealisasikan.

“Saya selaku pemerintah setempat Ketua RT 50 sudah berulang kali mengajukan, tapi sampai dengan saat ini tidak ada tanggapan dan tidak ada respon untuk usulan RT 50 ini,” terangnya.

Selaku pemerintah setempat, Mahmud mengharapkan agar pemerintah memberikan bantuan rumah yang hampir roboh dan hanya berdinding terpal plastik.

“Saya mengharapkan agar rumah Iman beserta keluarganya ini segera mendapatkan bantuan secepatnya dari pemerintah, karna keluarga ini memang keluarga miskin yang betul betul layak mendapatkan bantuan, jangan sampai rumah yang hanya berdinding terpal ini keburu roboh,” tukasnya. (MS)