PALEMBANG, TRIKPOS.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan, Drs. H. Edward Chandra, M.H., mengikuti asesmen Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Award 2025 yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (2/6/2025). Asesmen dilakukan secara daring dari Command Center Kantor Gubernur Sumsel.
Asesmen ini merupakan bagian dari evaluasi program kerja TPKAD se-Sumsel, yang bertujuan menilai capaian dan efektivitas kinerja dalam memperluas akses keuangan masyarakat di daerah.
Dalam pemaparannya, Edward Chandra menjelaskan bahwa TPKAD merupakan forum strategis yang dibentuk untuk mempercepat akses keuangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Forum ini juga menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah daerah, OJK, dan para pemangku kepentingan lainnya.
“Sejak 2022, TPKAD di Sumsel telah terbentuk secara lengkap, terdiri dari satu TPKAD di tingkat provinsi dan 17 TPKAD di tingkat kabupaten/kota,” ungkapnya.
Dengan capaian tersebut, Sumsel menjadi salah satu provinsi pertama yang berhasil mengukuhkan kehadiran TPKAD di seluruh wilayah administratifnya.
Edward juga menyampaikan apresiasi kepada OJK dan seluruh anggota TPKAD atas komitmen mereka dalam memperluas akses keuangan masyarakat.
“Kolaborasi ini menjadi fondasi penting dalam mewujudkan ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan,” tegasnya.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Sumsel berkomitmen penuh mendukung kebijakan, program, hingga penganggaran demi mendorong percepatan akses keuangan.
“TPKAD bukan sekadar forum koordinasi, tetapi lokomotif penggerak ekonomi rakyat,” tambahnya.
Edward juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus menjaga semangat kolaborasi, berinovasi, dan menjadikan TPKAD sebagai wajah pembangunan ekonomi daerah yang adil dan merata.
TPKAD Award 2025 merupakan bentuk penghargaan dari OJK kepada daerah yang berhasil meningkatkan inklusi keuangan dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Ajang ini juga dimaksudkan untuk mendorong lebih banyak daerah mengimplementasikan program-program TPKAD secara optimal.
Tahun ini, TPKAD Sumsel mengusung tema “Akselerasi Produk dan Layanan Pasar Modal”. Fokus program antara lain mencakup optimalisasi komoditas unggulan melalui Aksi Pangan Sumsel, pengembangan desa inklusif keuangan, Sumsel Religius Berekonomi Syariah, Sumsel Wonderful 2030, hingga Youngpreneur Summit 2025.
TPKAD Sumsel juga memiliki program unggulan bertajuk “100.000 Sultan Muda Sumsel” serta pendirian Sultan Muda Sumsel Center, sebagai wadah untuk meningkatkan literasi keuangan, kepemimpinan, dan kemandirian ekonomi generasi muda. Inisiatif ini diharapkan menjadi model nasional dalam pemberdayaan anak muda melalui edukasi dan akses keuangan yang inklusif. (#)


 
							












