PALEMBANG – Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji S.I.P, S.Sos mengikuti rapat analisa dan evaluasi pelaksanaan PPKM, Senin (19/7). Bertempat di Gedung Promoter Polda Sumsel Jalan Jenderal Sudirman Km 3.5 Palembang, di pimpin WakaPolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan.
Turut hadir dalam acara rapat tersebut, Sekda provinsi Sumsel diwakili Asisten Pemerintah dan Kesra Ir. S.A. Supriono M.M, Kasiops korem 044/Gapo, Kolonel Inf Ari Sudarsono, S.I.P, M.Si, Karoops dan para Dir polda sumsel, Dandim jajaran Korem 044/Gapo (mengikuti secara Vicon), Kapolres jajaran Polda Sumsel (mengikuti secara vikon), Kadinkes Prov sumsel, Dra. Lesty Nurainy Apt, M.Kes, Kalaksa BPBD Prov Sumsel, H. Iriansyah, S.Sos, Skm,M.Kes, Kasat Pol PP Prov Sumsel diwakili Kabid Tibum Fedrian Malian S.E., M.Si
Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Brigjen Pol Rudi Setiawan dalam sambutannya menyampaikan, tentang penanganan vaksin pertama dan vaksin kedua serta penerapan protokol kesehatan (Prokes) di lapangan yang di lakukan aparat.
Permasalah wabah covid- 19, “Mari kita bersama -sama bertanggung jawab untuk mencari langkah-langkah terbaik demi kepentingan masyarakat Provinsi Sumsel”.
Menindaklanjuti vaksinasi kedua, benar-benar menyiapkan stok yang tersedia jangan sampai pembagiannya tidak merata kepada masyarakat, ketersedian obat vaksin yang ke 2 serta bagaimana pendistribusiannya.
Lebih lanjut Wakapolda mengatakan, Polri akan membantu penyaluran permasalahan Bansos untuk di distribusikan atau di bagikan kepada masyarakat tingkat Provinsi, Kabupaten dan kota.
Ia juga menyinggung masalah Pembatasan mobilitas karena di berbagai tempat di daerah sering terjadi kesalahpahaman, pemukulan antara petugas dengan masyarakat “Ayo kita bersama-sama menjaga sehingga kejadian ini jangan sampai terjadi di Provinsi Sumsel,” ucapnya
Pelaksanaan Rapat kegiatan analisa dan evaluasi pelaksanaan PPKM di perketat di wilayah Provinsi Sumsel. Mengingatkan masyarakat agar tetap terhindar dari penyakit Covid -19. Dalam kegiatan ini tetap mematuhi Prokes guna memutus tali rantai penyebaran Covid-19.
