PALEMBANG, TRIKPOS.com — Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua PMI Sumatera Selatan, Hj. Febrita Lustia HD atau Feby Deru, meninjau sekaligus menyerahkan bantuan bagi korban kebakaran di Lorong Wakaf RT 31, Kelurahan 3–4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Jumat (26/9). Kehadiran istri Gubernur Sumsel itu menjadi penyemangat bagi puluhan warga yang tengah ditimpa musibah.
Feby menyampaikan rasa prihatin mendalam atas peristiwa kebakaran yang menghanguskan 11 rumah. Ia berharap bantuan yang diberikan bisa meringankan beban dan menghibur para korban.
“Kami dari Pemerintah Provinsi, PKK, dan Dharma Wanita Persatuan melihat langsung apa yang dibutuhkan warga pascaperistiwa ini. Semoga bantuan ini dapat membantu dan musibah ini digantikan dengan nikmat Allah yang lebih besar,” ujar Feby.
Selain bantuan kebutuhan pokok, Feby juga menekankan pentingnya gotong royong untuk pemulihan. Ia meminta perangkat daerah mulai dari RT, lurah hingga camat mendata korban, khususnya terkait dokumen penting yang ikut terbakar.
“Untuk ijazah dan surat-surat penting lainnya nanti didata. Kita akan perintahkan dinas terkait agar mengurus semuanya,” tambahnya.
Ketua RT 31 menyampaikan apresiasi atas kepedulian Feby. Menurutnya, kehadiran langsung Ketua PKK Sumsel itu memberi semangat baru bagi warga terdampak.
“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih kepada Ibu Feby. Bantuan dan perhatian ini sangat berarti, terutama untuk masyarakat yang sedang tertimpa musibah,” ucapnya.
Camat Seberang Ulu I, Mukhtiar Hijrun, menjelaskan kebakaran yang terjadi dua hari lalu menghanguskan 11 rumah dan membuat 20 kepala keluarga atau 56 jiwa kehilangan tempat tinggal.
“Alhamdulillah, kami bersyukur Ibu Feby hadir memberikan perhatian langsung kepada warga. Ini menambah semangat masyarakat untuk bangkit kembali,” kata Mukhtiar.
Bantuan yang diberikan tidak hanya berupa kebutuhan pokok, tetapi juga dukungan moral dan solusi praktis terkait pengurusan dokumen penting warga. Aksi cepat tanggap ini menegaskan kepedulian Pemerintah Provinsi Sumsel terhadap warganya yang terkena musibah. (#)
