KAYUAGUNG, TRIKPOS.com – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi Mahzareki, mengukuhkan pengurus Tim Penggerak (TP) PKK, Pembina Posyandu, dan Dekranasda Kabupaten OKI Masa Bakti 2025-2030 dalam sebuah acara di Pendopo Kabupaten OKI pada Selasa (18/3/2025).
Dalam sambutannya, Muchendi menegaskan peran strategis TP PKK, Dekranasda, dan Posyandu sebagai motor penggerak pembangunan daerah melalui semangat gotong royong.
“PKK bersama organisasi lainnya dapat menjadi penggerak utama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tidak hanya sebagai pelengkap, tetapi harus berkontribusi nyata dalam pembangunan OKI,” ujarnya.
Muchendi juga menekankan pentingnya implementasi 10 program pokok PKK agar tidak hanya menjadi slogan, melainkan dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
“Saya berharap program ini benar-benar dijalankan dengan maksimal agar dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat OKI,” tambahnya.
Sebagai bentuk dukungan, Muchendi berjanji akan mensinergikan program OPD dengan kegiatan PKK untuk memastikan efektivitas pelaksanaan program-program yang dirancang.
Ketua TP PKK OKI, Ike Meilina Muchendi, dalam kesempatan yang sama, menyoroti tantangan pembangunan yang semakin kompleks. Namun, ia optimistis bahwa sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah daerah dapat membuka peluang baru dalam mewujudkan visi pembangunan lima tahun ke depan.
“Ke depan, tantangan pembangunan tidak ringan, tetapi jika kita bersinergi, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan untuk mencapai tujuan bersama,” ungkapnya.
Ike juga menekankan pentingnya peran Dekranasda dalam mengembangkan dan mempromosikan produk-produk kerajinan lokal agar lebih kompetitif di tingkat nasional maupun global.
“Dekranasda harus menjadi garda terdepan dalam memajukan produk UMKM lokal agar semakin dikenal luas,” jelasnya.
Sementara itu, Posyandu diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai pusat layanan kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang berbasis pada semangat otonomi daerah.
“Posyandu bukan sekadar objek pembangunan, tetapi bagian dari solusi dalam memperkuat pelayanan masyarakat,” pungkas Ike.
Pengukuhan ini menjadi langkah awal bagi TP PKK, Dekranasda, dan Posyandu OKI dalam memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
(Andi Burlian)