KAYUAGUNG, TRIKPOS.com – Sebanyak 35 pelajar asal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang menjadi finalis Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) ke-20 tingkat nasional secara resmi dilepas oleh Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki. Pelepasan tersebut berlangsung di Kayuagung dan dihadiri oleh perwakilan Rumah Literasi OKI serta CSR PT Sampoerna Agro Tbk, Jumat (25/4/2025).
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan komunitas relawan pendidikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di OKI.
Dalam sambutannya, Bupati Muchendi menyampaikan apresiasi tinggi kepada semua pihak yang terlibat dalam mendukung para pelajar berprestasi ini. “Saya sengaja hadir langsung karena ini momen penting. Anak-anak kita adalah aset masa depan Kabupaten OKI,” ujarnya dengan penuh semangat.
Bupati juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pembangunan pendidikan. “Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kita butuh keterlibatan semua elemen — masyarakat, dunia usaha, dan relawan — untuk bersama-sama mendorong kemajuan pendidikan,” tambahnya.
Sementara itu, Manajer CSR PT Sampoerna Agro Tbk, Fajar Wahyono, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung dunia pendidikan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial. “Program pendidikan adalah bentuk investasi jangka panjang kami agar kualitas SDM di OKI terus meningkat,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa sejak tahun 2016, PT Sampoerna Agro telah mendukung kegiatan Rumah Literasi OKI, termasuk penyediaan bus untuk keberangkatan para finalis. “Ini bukan yang pertama, dan insyaallah bukan yang terakhir. Kami percaya, pendidikan adalah kunci kemajuan,” tambah Fajar.
Ketua Panitia KMNR Zona OKI, Adi Saputra, menjelaskan bahwa sebanyak 1.700 peserta dari tujuh kecamatan telah mengikuti seleksi di tingkat daerah. “Alhamdulillah, 35 peserta terbaik dari OKI kini siap berangkat ke Jakarta untuk mengikuti babak final KMNR ke-20,” jelasnya.
Adi juga menambahkan bahwa selain mengikuti kompetisi, para finalis akan mengikuti Edu Trip ke beberapa lokasi edukatif di Jakarta. “Kami berharap pengalaman ini dapat menambah wawasan serta membentuk karakter peserta sebagai pelajar yang berprestasi dan berwawasan luas,” ujarnya.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama dan pesan motivasi dari Bupati kepada para orang tua. “Saya harap bapak-ibu terus membimbing anak-anak. Potensi sudah terlihat, tinggal bagaimana kita merawat dan mengembangkannya agar bisa berkontribusi besar bagi masa depan,” pungkas Bupati.
Pewarta : (Andi Burlian)